Sinopsis Primbon
Cerita dimulai dengan perjalanan mendaki gunung yang dilakukan oleh Rana (Flavio Zaviera) bersama sahabatnya, Janu (Chicco Kurniawan). Mereka berdua memulai pendakian meskipun cuaca sedang buruk dan hujan lebat mengguyur sepanjang perjalanan. Dalam kondisi yang sulit, mereka terpisah, dan Rana menghilang tanpa jejak. Janu yang berhasil kembali ke desa dengan selamat, melaporkan kehilangan sahabatnya. Semua orang mulai cemas, dan selama seminggu pencarian, tidak ada tanda-tanda keberadaan Rana. Akhirnya, pihak keluarga menerima kenyataan bahwa Rana dinyatakan meninggal dunia.
Namun, apa yang terjadi selanjutnya sangat tidak terduga. Ketika keluarga Rana sedang mengadakan tahlilan untuk mengenang kepergiannya, tiba-tiba Rana muncul kembali di rumahnya. Tanpa luka sedikit pun, ia datang dengan tubuh yang tampak sehat walafiat. Kehadirannya yang tidak terduga membuat keluarga inti, yang terdiri dari ibunya, Dina (Happy Salma), sang ayah Banyu (Nugie), dan adik Tari (Azela Putri), merasa sangat terkejut dan gembira. Mereka menyambut kembalinya Rana dengan penuh suka cita, namun kebahagiaan itu tidak dirasakan oleh seluruh keluarga besar.
Sementara keluarga inti merasa bahagia dengan kepulangan Rana, keluarga besar yang lebih mengandalkan kepercayaan primbon merasa ada yang sangat janggal dengan kejadian tersebut. Menurut kepercayaan primbon yang mereka anut, kembalinya Rana setelah seminggu hilang tanpa jejak adalah sebuah keanehan yang sangat tidak wajar. Mereka mencurigai bahwa ada sesuatu yang salah dengan kembalinya Rana yang tiba-tiba. Bagaimana mungkin seorang yang dinyatakan meninggal bisa kembali dengan selamat, tanpa luka, dan tanpa ada penjelasan rasional?
Pertanyaan-pertanyaan mengenai kebenaran kembalinya Rana mulai membayangi keluarga tersebut. Di tengah kebingungannya, Dina sebagai ibu yang penuh kasih sayang, mencoba untuk menerima dan merawat putrinya yang kembali. Namun, semakin lama Rana berada di rumah, semakin banyak kejadian aneh yang terjadi. Keanehan-keanehan yang muncul semakin menguatkan dugaan bahwa kembalinya Rana bukanlah sesuatu yang biasa. Ada kekuatan yang lebih besar dan tidak dapat dijelaskan dengan logika manusia yang sedang berperan di balik kembalinya Rana.
Keluarga besar yang semakin tidak yakin dengan keadaan ini mulai mencari jawaban melalui berbagai cara. Mereka mendalami primbon dan tradisi-tradisi yang mereka anut untuk mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi dengan Rana. Apa yang tersembunyi di balik kembalinya Rana yang sangat mencurigakan? Dan apakah Rana benar-benar kembali sebagai dirinya sendiri, atau ada sesuatu yang lebih gelap yang mengambil alih tubuhnya?
Film ini membawa penonton dalam perjalanan misteri yang mencekam, di mana keluarga harus menghadapi kenyataan pahit bahwa kepercayaan mereka terhadap primbon bisa saja membawa mereka kepada sebuah kebenaran yang mengerikan. Setiap keputusan yang diambil oleh keluarga Rana membawa mereka semakin dekat dengan terungkapnya sebuah misteri yang telah lama terkubur.
Pemeran Utama
Primbon dibintangi oleh beberapa aktor dan aktris berbakat yang memberikan penampilan luar biasa dalam menggambarkan ketegangan dan konflik emosional di dalam cerita. Berikut adalah para pemeran utama yang membuat film ini semakin menarik:
- Happy Salma sebagai Dina
Happy Salma memerankan Dina, ibu dari Rana, dengan sangat emosional. Sebagai seorang ibu yang penuh kasih sayang, Dina berusaha keras menerima kembalinya putrinya yang tiba-tiba. Penampilan Happy Salma berhasil menggambarkan konflik batin yang dialami oleh Dina, antara rasa bahagia karena anaknya kembali dan ketakutan terhadap hal-hal yang tidak bisa dijelaskan.
- Nugie sebagai Banyu
Nugie berperan sebagai Banyu, ayah Rana, yang mencoba tetap rasional di tengah kebingungannya. Sebagai seorang ayah, ia merasa terguncang dengan kembalinya anaknya, namun ia juga mencoba untuk mencari penjelasan yang logis. Karakter Banyu memberikan keseimbangan dalam film ini, antara cinta keluarga dan pencarian kebenaran.
- Flavio Zaviera sebagai Rana
Flavio Zaviera memerankan Rana, sosok yang menjadi pusat dari semua kejadian aneh dalam film ini. Karakter Rana digambarkan sebagai sosok yang tampaknya kembali dalam keadaan sehat, tetapi tidak bisa menghindari kecurigaan dan misteri yang mengitarinya. Flavio berhasil menampilkan sisi kelam dari karakter ini, menambah ketegangan yang ada.
- Chicco Kurniawan sebagai Janu
Chicco Kurniawan berperan sebagai Janu, sahabat Rana yang menjadi saksi dari keanehan yang terjadi. Karakternya memberikan perspektif luar yang dibutuhkan untuk menggali lebih dalam misteri di balik kembalinya Rana.
- Azela Putri sebagai Tari
Azela Putri memerankan Tari, adik Rana yang turut merasakan perubahan pada kakaknya setelah ia kembali. Tari menjadi salah satu pihak yang paling merasa adanya sesuatu yang tidak beres, dan peran Azela menambah ketegangan dalam cerita.
Kenapa Primbon Wajib Ditonton?
Primbon adalah sebuah film horor yang tidak hanya mengandalkan elemen supranatural, tetapi juga mengeksplorasi kedalaman psikologis dan kepercayaan lokal yang ada di masyarakat. Film ini mengajak penonton untuk merenungkan tentang hidup, kematian, dan apa yang mungkin terjadi di antara keduanya. Ketegangan yang dibangun sepanjang film ini mampu membuat penonton terperangkap dalam misteri yang terungkap sedikit demi sedikit.
Dengan plot yang penuh kejutan dan twist yang memukau, Primbon berhasil menggabungkan horor dengan drama keluarga yang emosional. Penampilan memukau dari para aktor, terutama Happy Salma dan Flavio Zaviera, menjadikan film ini lebih dari sekadar film horor biasa. Jika Anda seorang penggemar film horor dengan sentuhan lokal dan penuh ketegangan, Primbon adalah pilihan yang tepat untuk ditonton.
Jangan lewatkan film ini di https://fewandfar.net/, dan siapkan diri Anda untuk dibawa ke dalam dunia penuh misteri, ketegangan, dan rahasia gelap yang semakin membingungkan dan mencekam.